Minggu, 21 Agustus 2011

5 Tanda Pria Kecanduan Pornografi



5 Tanda Pria Kecanduan Pornografi - Pornografi merupakan hal yang biasa di mata pria. Tapi, kecanduan pornografi justru bisa merusak otak, serta menyebabkan impotensi (Ihh, amit-amit). Apakah pasangan Anda mengalami kecanduan pornografi? Coba kenali ciri-cirinya lewat artikel 5 tanda pria kecanduan pornografi yang saya buat kali ini.

1. Antisosial
Pria yang kecanduan pornografi akan menghabiskan lebih banyak waktu dengan hal-hal pornografi daripada hal-hal lain yang lebih penting, termasuk bersosialisasi dengan keluarga dan teman-teman sekitar. Jika terlalu parah, dikahawatirkan pecandu pornografi bisa menjadi antisosial.

2. Kehilangan hasrat bercinta dengan pasangan
Pecandu pornografi biasanya akan kehilangan hasrat seks dengan pasangan mereka. Pecandu pornografi biasanya mengalami kesulitan meningkatkan insting mereka, akhirnya menimbulkan kesulitan dalam mencapai orgasme.

3. Berperilaku kasar saat bercinta
Berhubungan intim dengan seorang pecandu porno dapat membuat pasangan mereka tidak nyaman, karena beberapa dari mereka berperilaku kasar saat bercinta.

4. Sering mengabaikan pasangan
Wanita akan merasa jauh lebih emosional jika pasangan mereka adalah pecandu pornografi. Wanita mulai merasa ditolak atau terabaikan secara "Intim".

5. Mengkritik dan membuat pasangan sebagai objek seks
Pecandu pornografi lebih sering mengkritik penampilan pasangan mereka, seperti penggunaan pakaian, berat badan mereka yang mereka anggap tidak sempurna. Bahkan, membandingkan pasangannya dengan model atau objek pornografi yang sering mereka lihat di majalah atau internet.

6. "Menikahi" internet
Pecandu pornografi akan menghabiskan waktu berlebihan di depan komputer. Mereka sering menuntut privasi atau mengubah ritual tidur mereka. Akibatnya, ia akan mengalami beberapa masalah kesehatan seperti masalah mata, punggung, leher, pergelangan tangan atau sakit bahu. (Kacau)

Menonton atau melihat gambar-gambar porno (bagi yang sudah menikah) sah-sah saja untuk membantu membangkitkan gairah. Namun, bagi yang mengalami kecanduan pornografi berlebihan, apalagi masih single! wahhh itu sangat berbahaya bagi psikologisnnya. Bener ngga??